Supercopa de España.
El Clasico.
Lets not talk about Valdes' blunder.
Lets not talk about Alves' sudden injury.
Lets not talk about Adriano's deserved red card.
Lets not talk about Sanchez' another so-so performance.
Lets not talk about that terrible first 20-minute of the second leg that cost Barca the trophy.
Yes, Barca didnt win it, Real Madrid did. Congratulation for madridista for that.
Tight game, tremendous quality from both team, the game of even-a-small-mistake-not-allowed.
Saya lebih ingin membicarakan hal-hal positif atas hasil tadi pagi.
1. Alba's Future
Karena Dani Alves mendadak cidera, Jordi Alba terpaksa turun sebagai starter nyaris tanpa pemanasan, dan mampu menjalankan peran itu dengan sangat baik. Mungkin pertemuan melawan Real Madrid bukan hal baru bagi Alba, tapi bermain bersama Barcelona bukan hal yang mudah, dan tampaknya Alba memiliki masa depan yang cerah untuk terus berada di dalam sistem Barcelona.
2. Valdes' Mental Strength
Blunder Valdes di leg pertama memang mengecewakan, tapi Valdes membuktikan bahwa dia adalah kiper terbaik yang layak berada di Barcelona. Valdes melakukan banyak penyelamatan gemilang, dan menunjukkan mentalitas luar biasa untuk mendorong kepercayaan diri seluruh tim, meskipun mendapat banyak kritik keras sebelumnya.
3. sMart in Montoya
Martin Montoya bermain sangat bagus dan tidak terlihat kikuk meskipun sedang berada di sebuah pertandingan yang sangat besar. Berstatus pemain cadangan yang jarang diturunkan di tim inti, Montoya mampu menunjukkan potensi sebagai next big thing di posisinya. Sentuhan, passing, dan visinya cukup menjanjikan. Bahkan di pertandingan ini lebih baik daripada Adriano.
4. Cristian Tello!!!
Yah, saya agak kecewa ketika Vilanova lebih memilih menurunkan Tello daripada Villa, tapi itu sekaligus menjadi sinyal positif bahwa Tito melihat ada potensi yang hebat dari pemain muda ini, sebagaimana telah dilakukan Pep tahun lalu. Tello tidak lagi mengulang-ulang stepover nya itu, dan sekarang lebih menyatu ke dalam permainan tim. Dengan bertambahnya jam terbang di partai-partai penting seperti ini, Tello bisa lebih matang secara mental, dan belajar lebih banyak. Tello bisa saja jadi world-class player.
5. Pique is Back
Pique tampaknya sudah melupakan performa labilnya musim lalu dan kembali menjadi Pique seperti musim-musim sebelumnya. Kemampuannya membaca pergerakan lawan dan mengantisipasi pergerakan bola sangat bagus, ditambah dengan kebisaannya membawa bola, bahkan maju hingga kotak penalti lawan mampu memberikan opsi lain dalam melakukan penyerangan, meskipun sempat melakukan satu kesalahan dalam mengawal Ronaldo tadi pagi.
6. Messi is Messi
Lionel Messi selalu menjadi pemain yang lebih baik dan lebih baik lagi. Tendangan bebas nya cukup mengejutkan. Selain itu, pertahanan ketat dari lawan dan performanya yang kurang meyakinkan di beberapa partai terakhir diharapkan akan membawanya naik lagi ke level yang lebih tinggi.
7. Alex Song's Debut
Alex Song tampil sebagai pemain pengganti. Di debutnya itu, Song terlihat sangat tenang, nyaman, dan mampu memainkan perannya dengan sangat baik. Visi, body balance, ball keeping, passing, dan badannya yang besar mampu memberikan opsi lebih banyak kepada Tito. Song bahkan terlihat lebih baik daripada Fabregas di tengah.
8. Wake Up Call
Kekalahan ini akan menjadi tamparan yang menyadarkan, mengajak Tito dan semua anak buahnya untuk tetap fokus dan bekerja keras untuk meraih gelar demi gelar. Maybe Barca loose the battle, but Barcelona may later win the war.
9. Keep Focus
Barcelona menunjukkan permainan yang jauh lebih baik di babak kedua, meskipun hanya dengan 10 pemain. Jika Barcelona mampu mempertahankan konsentrasi dan mentalitas yang sama seperti itu secara konstan, Barcelona akan kembali mencapai dominasinya, meskipun lawan-lawannya telah berada di level yang lebih tinggi dari sebelumnya.
El Clasico.
Lets not talk about Valdes' blunder.
Lets not talk about Alves' sudden injury.
Lets not talk about Adriano's deserved red card.
Lets not talk about Sanchez' another so-so performance.
Lets not talk about that terrible first 20-minute of the second leg that cost Barca the trophy.
Yes, Barca didnt win it, Real Madrid did. Congratulation for madridista for that.
Tight game, tremendous quality from both team, the game of even-a-small-mistake-not-allowed.
Saya lebih ingin membicarakan hal-hal positif atas hasil tadi pagi.
1. Alba's Future
Karena Dani Alves mendadak cidera, Jordi Alba terpaksa turun sebagai starter nyaris tanpa pemanasan, dan mampu menjalankan peran itu dengan sangat baik. Mungkin pertemuan melawan Real Madrid bukan hal baru bagi Alba, tapi bermain bersama Barcelona bukan hal yang mudah, dan tampaknya Alba memiliki masa depan yang cerah untuk terus berada di dalam sistem Barcelona.
2. Valdes' Mental Strength
Blunder Valdes di leg pertama memang mengecewakan, tapi Valdes membuktikan bahwa dia adalah kiper terbaik yang layak berada di Barcelona. Valdes melakukan banyak penyelamatan gemilang, dan menunjukkan mentalitas luar biasa untuk mendorong kepercayaan diri seluruh tim, meskipun mendapat banyak kritik keras sebelumnya.
3. sMart in Montoya
Martin Montoya bermain sangat bagus dan tidak terlihat kikuk meskipun sedang berada di sebuah pertandingan yang sangat besar. Berstatus pemain cadangan yang jarang diturunkan di tim inti, Montoya mampu menunjukkan potensi sebagai next big thing di posisinya. Sentuhan, passing, dan visinya cukup menjanjikan. Bahkan di pertandingan ini lebih baik daripada Adriano.
4. Cristian Tello!!!
Yah, saya agak kecewa ketika Vilanova lebih memilih menurunkan Tello daripada Villa, tapi itu sekaligus menjadi sinyal positif bahwa Tito melihat ada potensi yang hebat dari pemain muda ini, sebagaimana telah dilakukan Pep tahun lalu. Tello tidak lagi mengulang-ulang stepover nya itu, dan sekarang lebih menyatu ke dalam permainan tim. Dengan bertambahnya jam terbang di partai-partai penting seperti ini, Tello bisa lebih matang secara mental, dan belajar lebih banyak. Tello bisa saja jadi world-class player.
5. Pique is Back
Pique tampaknya sudah melupakan performa labilnya musim lalu dan kembali menjadi Pique seperti musim-musim sebelumnya. Kemampuannya membaca pergerakan lawan dan mengantisipasi pergerakan bola sangat bagus, ditambah dengan kebisaannya membawa bola, bahkan maju hingga kotak penalti lawan mampu memberikan opsi lain dalam melakukan penyerangan, meskipun sempat melakukan satu kesalahan dalam mengawal Ronaldo tadi pagi.
6. Messi is Messi
Lionel Messi selalu menjadi pemain yang lebih baik dan lebih baik lagi. Tendangan bebas nya cukup mengejutkan. Selain itu, pertahanan ketat dari lawan dan performanya yang kurang meyakinkan di beberapa partai terakhir diharapkan akan membawanya naik lagi ke level yang lebih tinggi.
7. Alex Song's Debut
Alex Song tampil sebagai pemain pengganti. Di debutnya itu, Song terlihat sangat tenang, nyaman, dan mampu memainkan perannya dengan sangat baik. Visi, body balance, ball keeping, passing, dan badannya yang besar mampu memberikan opsi lebih banyak kepada Tito. Song bahkan terlihat lebih baik daripada Fabregas di tengah.
8. Wake Up Call
Kekalahan ini akan menjadi tamparan yang menyadarkan, mengajak Tito dan semua anak buahnya untuk tetap fokus dan bekerja keras untuk meraih gelar demi gelar. Maybe Barca loose the battle, but Barcelona may later win the war.
9. Keep Focus
Barcelona menunjukkan permainan yang jauh lebih baik di babak kedua, meskipun hanya dengan 10 pemain. Jika Barcelona mampu mempertahankan konsentrasi dan mentalitas yang sama seperti itu secara konstan, Barcelona akan kembali mencapai dominasinya, meskipun lawan-lawannya telah berada di level yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Montoya, pemain yang menurut banyak analis akan jadi rising star di musim ini :D
BalasHapusHopefully. Kalau makin matang bisa segera geser Arbeloa di timnas.
Hapus