Pekan ke-11 La Liga....
Real Madrid menggilas Osasuna 7-1, Barcelona hanya bermain seri 2-2 di kandang Athletic Bilbao. Selisih poin melebar jadi tiga, selisih gol Real Madrid jadi lebih baik. Memang lawan Real Madrid bukan tim elit, plus kartu merah pula, namun kecepatan dan determinasi para pemain Real Madrid harus diacungi jempol. Mereka terlihat sangat termotivasi dan bersemangat. Satu hal yang tampak hilang dari Barcelona.
Well, Athletic Bilbao memang bermain sangat bagus. Ngotot, ngeyel, selalu bergerak, tidak mudah kehilangan bola, dan ketat dalam melakukan pressing. Ditambah dengan kondisi lapangan yang basah karena hujan deras, aliran bola Barcelona tidak selancar biasanya. Namun yang sangat terlihat adalah kurangnya determinasi. Para pemain Barcelona seperti tidak berusaha keras untuk berusaha membongkat pertahanan Bilbao, seolah-olah mereka yakin bahwa dengan pola rutin seperti biasa maka gol akan datang dengan sendirinya. Barcelona baru terlihat semangat dan ngotot ketika mereka tertinggal, terutama ketika gol bunuh diri Gerard Pique terjadi di menit-menit akhir pertandingan. Hasilnya pun positif, ketika Messi akhirnya menyamakan kedudukan. Bukan murni dari permainan indah Barcelona memang, tapi proses usaha keras tersebut akhirnya membuahkan hasil.
Jika diperhatikan, dalam beberapa partai terakhir terjadi ketimpangan yang mencolok dari Real Madrid dan Barcelona. Hal itu adalah tentang mentalitas. Real Madrid tampak begitu buas dan haus kemenangan, bahkan dengan mencetak gol sebanyak-banyaknya, sementara Barcelona tidak lagi electrified. Real Madrid begitu optimis pada skuad kali ini, dan merasakan semangat untuk mengakhiri puasa gelar bergengsi dan melihat kesempatan emas untuk mengakhiri dominasi Barcelona. Barcelona sendiri seperti bingung dalam menentukan target apa lagi yang harus dicapai, mengingat mayoritas skuad saat ini telah memperoleh semua gelar yang memungkinkan. Gelar Juara Liga, Juara Copa Del Rey, Juara Liga Champion, Juara Piala Dunia Antar Klub, Juara Piala Super Eropa, dan Juara Piala Super Spanyol, semua ada di lemari koleksi tropi yang didapat dalam tiga tahun terakhir.
Jika dilihat dari sisi banyaknya pemain Barcelona yang cidera, terutama di sektor pertahanan dan juga termasuk pemain bintang yang baru dibeli, maka kemungkinan Barcelona untuk menjadi lebih kuat ketika skuad-nya komplit tentu saja masih terbuka lebar. Apalagi bersamaan dengan standar performa Real Madrid yang meningkat pesat, saya rasa itu akan menjadi sebuah motivasi baru untuk armada Total Football Barcelona, sehingga bisa berkembang lagi ke level yang lebih tinggi. Dan semakin tidak sabar untuk melihat respon Barcelona pada performa menawan Real Madrid di El Clasico nanti. El Clasico di tanggal cantik, 11.12.11....
Visca El Barca !!!
0 komentar:
Posting Komentar